Kabar baik buat nan mau berkontribusi di momen sakral ibadah haji! Kemenag segera membuka rekrutmen Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) 1446 H/2025 M, lho. Ini kesempatan buat nan punya semangat melayani dan membimbing jemaah dengan maksimal. Tapi, Menag Nasaruddin Umar sudah wanti-wanti nih—prosesnya kudu transparan dan hanya nan kompeten nan bisa terpilih. Penasaran sama detailnya? Yuk, baca selengkapnya biar nggak ketinggalan!
Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) bakal segera membuka seleksi Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) 1446 H/2025 M. Dalam sosialisasi tahap awal nan digelar pada Selasa (29/10/2024), Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menekankan pentingnya transparansi dan profesionalisme dalam proses rekrutmen tersebut.
Sosialisasi ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi dari seluruh Indonesia, Dirjen PHU Hilman Latief, Inspektur Jenderal Faisal Ali Hasyim, serta jejeran pejabat eselon II Kemenag. Acara ini menjadi langkah awal krusial untuk memastikan setiap tahapan seleksi melangkah lancar dan sesuai aturan.
Dalam pidatonya, Menag Nasaruddin Umar mengingatkan bahwa setiap petugas nan direkrut kudu mempunyai keahlian dan kompetensi tinggi, terutama dalam membimbing jemaah haji.
“Jangan sampai nan dipilih sebagai pembimbing justru orang nan memerlukan pembimbingan. Petugas nan semestinya membantu malah kelak dibopong oleh jemaah," tegas Nasaruddin Umar.
Menag juga meminta Dirjen PHU untuk memberikan pedoman rekrutmen nan jelas dan rinci kepada Kanwil Kemenag di setiap provinsi. Hal ini bermaksud agar tidak ada kekeliruan alias penyimpangan dalam proses pemilihan petugas.
Menag menginstruksikan Inspektorat Jenderal Kemenag untuk mengawasi proses rekrutmen dengan ketat. Ia menekankan bahwa setiap corak penyimpangan dalam seleksi petugas haji kudu ditindak tegas.
“Gunakan kewenangan nan dimiliki. Ini adalah perintah langsung dari Presiden. Saya minta proses rekrutmen ini betul-betul bersih dan profesional,” tegas Menag.
Lebih lanjut, Menag meminta seluruh jejeran Ditjen PHU untuk memberikan performa terbaik dalam penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M. Ia menekankan pentingnya pelayanan maksimal lantaran bisa jadi ini menjadi pengalaman terakhir Kemenag menyelenggarakan haji dalam struktur nan ada saat ini.
“Laksanakan tugas perhajian ini dengan sesempurna mungkin,” tutup Nasaruddin.
Proses Seleksi Petugas Haji 2025
Seleksi Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) 1446 H/2025 M bakal segera dibuka setelah tahapan sosialisasi rampung. Petugas nan terpilih nantinya bakal bertanggung jawab atas pembimbingan dan pelayanan kepada jemaah haji Indonesia, mulai dari keberangkatan hingga kepulangan.
Kemenag berambisi proses rekrutmen ini menghasilkan petugas nan andal dan bisa memberikan pelayanan prima kepada para jemaah. Sosialisasi nan melibatkan seluruh Kanwil Kemenag juga diharapkan dapat meminimalisir kesalahan dan memastikan seluruh tahapan melangkah sesuai prosedur.
Dengan pengarahan tegas dari Menag, masyarakat dapat berambisi bahwa penyelenggaraan haji 2025 bakal berjalan lebih profesional, aman, dan berintegritas tinggi.
Minat Jadi Petugas Haji 2025? Simak Syaratnya!
Kementerian Agama melalui Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah menggelar seleksi untuk Petugas Penyelenggara Ibadah Haji 2025 dengan tema "Haji Ramah Lansia dan Disabilitas." Berikut adalah syarat mengenai Rekrutmen Petugas Haji ini:
- Tahun ini, calon petugas diwajibkan mempunyai keahlian berkata isyarat untuk mendukung pelayanan bagi penyandang disabilitas.
- Usia maksimal untuk petugas di bagian Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji (PKP3JH) ditetapkan 45 tahun. Hal ini untuk memastikan kesiapan dalam kondisi kedaruratan, dengan rekrutmen dari tenaga medis berpengalaman.
- Calon PPIH diwajibkan menjalani Medical Check-Up (MCU) komplit sebagai syarat kesehatan, untuk menghindari masalah nan terjadi di tahun sebelumnya.
- Terdapat pengurangan kuota petugas haji pada 2025, sehingga krusial untuk memastikan jumlah petugas memadai agar jasa melangkah optimal.
- Arsad Hidayat, Direktur Bina Haji Kemenag, mengumumkan bahwa agenda seleksi bakal dirilis pada 4 November 2024, dengan proses seleksi berjalan hingga pertengahan Desember.
Rekrutmen ini bermaksud meningkatkan kualitas pelayanan haji dengan perhatian unik pada kebutuhan jemaah lansia dan disabilitas. Pastikan memenuhi syarat dan mengikuti info terbaru agar dapat berperan-serta dalam ibadah haji nan lebih baik di 2025.
Sumber :
- haji.kemenag.go.id
- www.kemenag.go.id