4 Ciri-Ciri Lowongan Kerja Penipuan

Di jaman super susah pekerjaan, lowongan kerja menjadi primadona. Karena para pemburu loker terus aktif mencarinya setiap hari. Alhasil, beragam lowongan kerja penipuan pun bermunculan. Jika Anda adalah salah satu pencari lowongan kerja, pahamilah ciri-ciri lowongan kerja penipuan agar Anda tidak menjadi korbannya.

Ciri-ciri info lowongan kerja penipuan sangat banyak. Namun, secara garis besar, ciri-ciri alias tanda-tandanya dibagi menjadi 4 macam. Dan berikut ini kami jelaskan ciri-ciri tersebut. Semoga bisa menjadi pedoman Anda dalam mencari kerja.

1. Website Penyedia Kerja Gratisan

Website gratisan bisa menjadi salah satu ciri-ciri lowongan kerja penipuan. Pasalnya, website semacam ini, tidak mempunyai legalitas nan kuat. Dikhawatirkan, isi nan ditulis juga tidak legal, termasuk konten lowongan kerja nan ditawarkan.

Cara mencegah Anda tertipu dengan penipuan lowongan kerja online semacam ini, lebih baik kroscek terlebih dulu laman alias website nan bersangkutan. Anda bisa melakukan sinkronisasi info website di Google Search. Atau dengan mengunjungi laman resmi perusahaannya. Dengan langkah ini, legalitas website dan lowongan pekerjaannya bisa Anda monitor sendiri.

2. Penawaran Gaji Tidak Logis

Semua orang bekerja pasti mau mendapatkan penghasilan nan besar. Apalagi jika ditambah dengan bonus-bonus menggiurkan. Akan tetapi terkadang ini dimanfaatkan oleh pihak tertentu, untuk melakukan penipuan-penipuan. Contohnya dalam corak penipuan lowongan kerja.

Gaji besar plus bonus, diberikan sesuai dengan kerumitan kerja, serta kegunaan pekerjaan itu sendiri. Jika lowongan pekerjaan untuk mengisi bagian pekerjaan nan biasa-biasa saja, tetapi gajinya selangit, tentu lowongan itu patut dipertanyakan keabsahannya. Bahkan ini bisa dinyatakan sebagai ciri-ciri lowongan kerja penipuan. Hal nan wajar jika manajer perusahaan digaji Rp5.000.000 perbulan, namun menjadi tanda tanya besar jika ada lowongan pekerjaan sebagai Cleaning Service kantoran, gajinya mencapai besaran tersebut.

3. Permintaan Uang Tanpa Alasan Jelas

Ciri-ciri lowongan kerja penipuan selanjutnya adalah pihak penyedia meminta Anda mengirimkan sejumlah duit ke rekeningnya. Jika menemukan loker semacam ini, Anda kudu meningkatkan kewaspadaan hingga 100%. Sebab, indikasi lowongan tersebut adalah penipuan sudah mulai nampak. Apalagi argumen kebutuhan duit tersebut tidak masuk logika dan terkesan mengada-ada.

Anda diminta mengirimkan duit dengan argumen bermacam-macam. Umumnya, argumen tersebut diucapkan sebagai syarat administrasi. Namun, tidak ada penjelasan detil, serta tidak ditunjukkan catatan komplit persyaratan manajemen tersebut. nan paling asing lagi, jumlah duit nan kudu Anda bayarkan cukup besar. Dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

4. Lulus dengan Mudah

Dimanapun lowongan kerja ditampilkan, dan apapun bagian pekerjaan nan ditawarkan, untuk diterima sebagai pekerja, pasti Anda kudu melewati beragam tahapan seleksi. Salah satunya adalah tes wawancara dan Tes Unjuk Kerja. Namun, jika tanpa tahapan tersebut lampau Anda sudah dianggap lulus, berfaedah ada masalah dengan lowongan kerjanya.

Lebih parah lagi, jika pengumumannya disampaikan melalui notifikasi Email gratisan dan personal. Ujung-ujungnya, penerimaan tersebut menjadi bersyarat. Yaitu, kudu mengirimkan sejumlah uang. Lagi-lagi urusannya adalah uang.

Jika Anda menemukan indikasi seperti ini, segera lakukan Searching Google. Cari info seputar lowongan kerja tersebut. Di sana bakal Anda temukan beragam testimoni dan review dari orang nan ikut melamar. Jika sebagian besar menganggap itu penipuan, lebih baik tinggalkan. Cari lowongan kerja nan lebih nyata dan legal.

Itulah 4 ciri-ciri lowongan kerja penipuan nan kudu dicermati dengan baik. Bijaklah jika Anda menemukan loker dengan ciri-ciri diatas. Daripada menyesal lantaran kehilangan uang, lebih baik cari info sebanyak-banyaknya. Sebelum Anda mengatakan "Yes" dan “Go Work”.